Kota Yang Kaya Akan Wisata Kuliner
Thursday, August 7, 2014
kuliner di bandung,
kuliner di bogor,
kuliner di jogja,
kuliner di surabaya,
tempat kuliner,
wisata kuliner
Edit
Kota Yang Kaya Akan Wisata Kuliner - Dari Sekian Banyak kota yang ada di Indonesia, ada beberapa kota yang memang di sana terdapat wisata kuliner yang unik dan menarik sehingga disebut dengan Kota Yang Kaya Akan Wisata Kuliner. Beberapa kota tersebut wajib kita singgahi untuk menikmati berbagai sajian kuliner khas kota tersebut.
Berikut empat kota di Indonesia yang kaya akan wisata kuliner nya, rekomendasi dari timABRA, melalui yahoo.com.
Bogor
Jika tidak punya waktu banyak, mampirlah ke Bogor.Walau Bogor kota kecil, banyak pilihan tempat makanan sedap patut dicoba. Keuntungan berwisata kuliner di kota kecil, lokasi tempat makan dari satu tempat dengan tempat lain tidak terlalu jauh.
Asinan Gedung Dalam bisa dibilang kuliner paling terkenal dari Bogor. Usaha cemilan ini genap tiga puluh enam tahun berjualan, mulai tahun 1978. Variasi asinannya kini lebih banyak. Selain asinan sayur dan buah, ada juga asinan jagung bakar dan asinan sayur plus kacang. Harga asinan berkisar antara 15 hingga 17 ribu rupiah.
Selain itu, ada juga roti unyil Venus, toge goreng (depan Bogor Permai) yang jadi tujuan wisata kuliner populer sejak lama. Untuk mengisi perut, tidak afdol jika tidak merasakan masakan Sunda. Tempat favorit untuk menyantap empal, sayur asem, dan leunca adalah warung makan Sunda Purwakalih di Batutulis. Atau de’Leuit yang dekat SMAN 3. Tempat terakhir ini memang baru dibanding warung makan Sunda Purwakalih. Tetapi, berkat lokasi yang lebih strategis dan ruang restoran yang lebih luas, tempat ini tidak pernah sepi pengunjung.
Bandung
Bandung identik dengan tujuan wisata untukbelanja baju, tas, sepatu serta aksesori murah dan tentunya kuliner. Ada beberapa daerah di Bandung seperti Riau, sepanjang jalan Dago, Setiabudi dan Lembang dikenal sebagai surganya belanja dan kuliner.
Jika ke daerah Dago Pakar, jangan lupa mampir ke The Valley untuk menikmati lanskap Bandung dari atas. Menu sedap di The Valley adalah gurame goreng, sambal tempe, dan karedok. Semilir angin gunung dijamin akan menambah kelezatan makanan khas Sunda ini.
Tempat nongkrong asyik di Bandung lainnya adalah Rumah Stroberi. Terhampar di pegunungan Lembang yang masih hijau berudara sejuk, restoran makanan khas Sunda ini memiliki kebun stroberi yang bisa dipetik langsung oleh pengunjungnya. Pengunjung harus membayar paket makan nasi liwet 4 orang dan petik langsung stroberi hingga 600 gram seharga Rp120 ribu. Jika 600 gram stroberi terlalu sedikit, ada biaya tambahansebesardua ribu lima ratus perak per ons-nya. Saung dan meja lesehan di situ sangat nyaman untuk bersantai menikmati suasana.
Surabaya
Berkunjung ke Surabaya untuk menjelajah kuliner populer kotatersebut tidak cukup dalam waktu tiga hari saja. Jika memang tidak punya waktu banyak, ada tiga tempat yang wajib dicoba saat berkunjung ke Surabaya. Rawon Setan, Sate Klopo Ondomohen, dan Rumah Sampoerna.
Rawon Setan terletak di jalan Embong Malang, dimana ruang makan terbagi dua (AC & Kipas Angin). Pilihan menu rawon ada dua macam, rawon daging atau rawon campur dengan jeroan. Rawon bisa disajikan secara terpisah dengan nasi atau dicampur. Harga untuk pilihan yang terakhir ternyata lebih murah. Seporsi rawon daging yang disajikan terpisah dengan nasi seharga Rp28 ribu. Sambil menunggu, di meja terdapat berbagai cemilan atau makanan lain yang bisa dijadikan teman makanrawon. Ada kerupuk udang, tempe goreng, telor asin, telor pindang, perkedel, sampai jeroan yang dibumbu empal.
Sate Klopo Ondomohen Ibu Asih terletak di jalan Walikota Mustajab. Sate ini bisa dibilang menjadi makanan khas Surabaya karena telah dikelola 60 tahun lebih oleh keluarga ibu Asih.
Sate klopo teracik dari potongan ayam yang ditaburi serutan kelapa muda yang sudah dibumbui. Setelah dibakar, sate klopo disajikan dengan bumbu kacang, kecap, potongan rawit dan daun bawang.
Pilihan sate bervariasi, mulai dari sate daging, gajih, usus, sum sum, otot, campur, dan ayam. Teman menyantap sate ini pun bisa dengan nasi atau lontong. Dengan nasi, lebih mahal lima ratus perak. Harga sateberkisar antara 15 ribu hingga 20 ribu perak.
Tempat makan terakhir yang wajib dikunjungi saat berlibur di Surabaya adalah Rumah Sampoerna. Ada banyak yangbisa dilihat di tempat ini sebelum akhirnya berakhir di restorannya. Pertama, mengelilingi museum Sampoerna yang menampilkan perjalanan usaha keluarga Sampoerna membangun perusahaan rokoknya. Museum terdiri dari dua lantai dan dari lantai kedua kita bisa melihat proses pembuatan rokok langsung. Setelah itu, bisa mampir sebentar ke galeri yang terletak di sisi kanan belakang area. Puas melihat-lihat galeri, barulah mampir ke restorannya yang masih menampilkan arsitek kuno.
Jogja
Sebagai kota gudeg, kurang afdol jika tak cicip gudeg saat berkunjung ke Jogja. Gudeg Yudjum adalah gudeg yang wajib dicoba. Menyimak menu, ada sepuluh paket nasi pilihan mulai dari nasi gudeg tahu tempe yang bisa dinikmati hanya dengan kocek tujuh ribu perak hingga nasi gudeg dengan potongan dada ayam seharga 20 ribu rupiah.Berhubung gudeg Yudjum sering jadi oleh-oleh, pilihan kendil dan besek juga dijual mulai dari harga 50 ribu hingga 190 ribu rupiah.
Jika sudah di Yogyakarta, jangan lupa mengunjungi Sate Klathak Pak Bari. Sate ini hanya dijajakan padamalam hari, mengambil lokasi Pasar Wonokromo seusai pedagang pasar berjualan siang harinya. Semakin malam, semakin ramai dan panjang jejeran mobil parkir di depan pasar. Yang membuat sate unik cara pengolahannya yang berbeda. Potongan daging kambing hanya ditaburi garam dan ditusukkan pada besi jeruji sepeda. Saus pendampingnya kuah gulai yang tidak terlalu ketal. Memesan seporsi sate klatak, kita akan mendapatkan dua tusuk sate saja.
Berikut empat kota di Indonesia yang kaya akan wisata kuliner nya, rekomendasi dari timABRA, melalui yahoo.com.
Bogor
Jika tidak punya waktu banyak, mampirlah ke Bogor.Walau Bogor kota kecil, banyak pilihan tempat makanan sedap patut dicoba. Keuntungan berwisata kuliner di kota kecil, lokasi tempat makan dari satu tempat dengan tempat lain tidak terlalu jauh.
Asinan Gedung Dalam bisa dibilang kuliner paling terkenal dari Bogor. Usaha cemilan ini genap tiga puluh enam tahun berjualan, mulai tahun 1978. Variasi asinannya kini lebih banyak. Selain asinan sayur dan buah, ada juga asinan jagung bakar dan asinan sayur plus kacang. Harga asinan berkisar antara 15 hingga 17 ribu rupiah.
Selain itu, ada juga roti unyil Venus, toge goreng (depan Bogor Permai) yang jadi tujuan wisata kuliner populer sejak lama. Untuk mengisi perut, tidak afdol jika tidak merasakan masakan Sunda. Tempat favorit untuk menyantap empal, sayur asem, dan leunca adalah warung makan Sunda Purwakalih di Batutulis. Atau de’Leuit yang dekat SMAN 3. Tempat terakhir ini memang baru dibanding warung makan Sunda Purwakalih. Tetapi, berkat lokasi yang lebih strategis dan ruang restoran yang lebih luas, tempat ini tidak pernah sepi pengunjung.
Bandung
Bandung identik dengan tujuan wisata untukbelanja baju, tas, sepatu serta aksesori murah dan tentunya kuliner. Ada beberapa daerah di Bandung seperti Riau, sepanjang jalan Dago, Setiabudi dan Lembang dikenal sebagai surganya belanja dan kuliner.
Jika ke daerah Dago Pakar, jangan lupa mampir ke The Valley untuk menikmati lanskap Bandung dari atas. Menu sedap di The Valley adalah gurame goreng, sambal tempe, dan karedok. Semilir angin gunung dijamin akan menambah kelezatan makanan khas Sunda ini.
Tempat nongkrong asyik di Bandung lainnya adalah Rumah Stroberi. Terhampar di pegunungan Lembang yang masih hijau berudara sejuk, restoran makanan khas Sunda ini memiliki kebun stroberi yang bisa dipetik langsung oleh pengunjungnya. Pengunjung harus membayar paket makan nasi liwet 4 orang dan petik langsung stroberi hingga 600 gram seharga Rp120 ribu. Jika 600 gram stroberi terlalu sedikit, ada biaya tambahansebesardua ribu lima ratus perak per ons-nya. Saung dan meja lesehan di situ sangat nyaman untuk bersantai menikmati suasana.
Surabaya
Berkunjung ke Surabaya untuk menjelajah kuliner populer kotatersebut tidak cukup dalam waktu tiga hari saja. Jika memang tidak punya waktu banyak, ada tiga tempat yang wajib dicoba saat berkunjung ke Surabaya. Rawon Setan, Sate Klopo Ondomohen, dan Rumah Sampoerna.
Rawon Setan terletak di jalan Embong Malang, dimana ruang makan terbagi dua (AC & Kipas Angin). Pilihan menu rawon ada dua macam, rawon daging atau rawon campur dengan jeroan. Rawon bisa disajikan secara terpisah dengan nasi atau dicampur. Harga untuk pilihan yang terakhir ternyata lebih murah. Seporsi rawon daging yang disajikan terpisah dengan nasi seharga Rp28 ribu. Sambil menunggu, di meja terdapat berbagai cemilan atau makanan lain yang bisa dijadikan teman makanrawon. Ada kerupuk udang, tempe goreng, telor asin, telor pindang, perkedel, sampai jeroan yang dibumbu empal.
Sate Klopo Ondomohen Ibu Asih terletak di jalan Walikota Mustajab. Sate ini bisa dibilang menjadi makanan khas Surabaya karena telah dikelola 60 tahun lebih oleh keluarga ibu Asih.
Sate klopo teracik dari potongan ayam yang ditaburi serutan kelapa muda yang sudah dibumbui. Setelah dibakar, sate klopo disajikan dengan bumbu kacang, kecap, potongan rawit dan daun bawang.
Pilihan sate bervariasi, mulai dari sate daging, gajih, usus, sum sum, otot, campur, dan ayam. Teman menyantap sate ini pun bisa dengan nasi atau lontong. Dengan nasi, lebih mahal lima ratus perak. Harga sateberkisar antara 15 ribu hingga 20 ribu perak.
Tempat makan terakhir yang wajib dikunjungi saat berlibur di Surabaya adalah Rumah Sampoerna. Ada banyak yangbisa dilihat di tempat ini sebelum akhirnya berakhir di restorannya. Pertama, mengelilingi museum Sampoerna yang menampilkan perjalanan usaha keluarga Sampoerna membangun perusahaan rokoknya. Museum terdiri dari dua lantai dan dari lantai kedua kita bisa melihat proses pembuatan rokok langsung. Setelah itu, bisa mampir sebentar ke galeri yang terletak di sisi kanan belakang area. Puas melihat-lihat galeri, barulah mampir ke restorannya yang masih menampilkan arsitek kuno.
Jogja
Sebagai kota gudeg, kurang afdol jika tak cicip gudeg saat berkunjung ke Jogja. Gudeg Yudjum adalah gudeg yang wajib dicoba. Menyimak menu, ada sepuluh paket nasi pilihan mulai dari nasi gudeg tahu tempe yang bisa dinikmati hanya dengan kocek tujuh ribu perak hingga nasi gudeg dengan potongan dada ayam seharga 20 ribu rupiah.Berhubung gudeg Yudjum sering jadi oleh-oleh, pilihan kendil dan besek juga dijual mulai dari harga 50 ribu hingga 190 ribu rupiah.
Jika sudah di Yogyakarta, jangan lupa mengunjungi Sate Klathak Pak Bari. Sate ini hanya dijajakan padamalam hari, mengambil lokasi Pasar Wonokromo seusai pedagang pasar berjualan siang harinya. Semakin malam, semakin ramai dan panjang jejeran mobil parkir di depan pasar. Yang membuat sate unik cara pengolahannya yang berbeda. Potongan daging kambing hanya ditaburi garam dan ditusukkan pada besi jeruji sepeda. Saus pendampingnya kuah gulai yang tidak terlalu ketal. Memesan seporsi sate klatak, kita akan mendapatkan dua tusuk sate saja.
0 Response to "Kota Yang Kaya Akan Wisata Kuliner"
Post a Comment